Loading

Rabu, 21 Agustus 2013

ANALISIS BIVARIAT



Analisis bivariat
·         bi = 2 à 2 variabel
·         1 sebagai independen variable, 1 sebagai dependen variable
·         Bentuk data terbagi 2 : kategorik dan numeric
·         4 kemungkinan pasangan variable yang akan diuji dengan bivariat :
o   KàK
o   KàN
o   NàN
o   NàK

Kategorik ordinal adalah data kategorik yang tdk normal ex : pendapatan(N) yang berdistribusi tidak normal atau pendapatan yang dikelompokkan artinnya datanya berupa satu,dua,tiga….. yang diuji 1,2,3,4,5 nya yang pasti 2 itu lebih besar dari 1. Tapi untuk data kategorik jenis kelamin 2 itu tidak lebih besar dari 1. 1itu laki-laki,2 itu perempuan.
Kategorik ordinal disebut juga data numerik yang berubah jadi data kategorik, atau data kategorik yang tidak normal.
Uji hubungan menggunakan uji chi-square salah ,tapi bisa untuk mengetahui uji hubungan dengan uji chi square. Namun, cara nya kurang tepat,karena kurang sesuai dengan objek yang diteliti. Uji Chi Square digunakan data nya numeric keduanya dan kategorikan.
Uji menyesuaikan dengan data.
 Uji berpasangan à data diambil dari subjek yang sma diukur 2 kali.
Data tidak berpasangan à data diambil dari subjek yang berbeda.
>2 kelompok àorangnya sama dilakukan dengan jumlah 6 atau lebih
Uji t tidak berpasangan = independent sampel t-test.
Uji t berpasangan = paired sample t-test.
Pada kategorik ordinal fokus pada angka-angka.

        7 Langkah Ringkas melakukan Uji Bivariat (berdasarkan Tujuan Penelitian) :
        1.      Identifikasi variabel dalam tujuan penelitian
        2.      Identifikasi Field dalam database
        3.      Tentukan Karakteristik Field
        4.      Tentukan jenis uji, hipotesis pengujian dan batas kepercayaan (CI).
        5.      Jika terdapat salah satu atau kedua variabel NUMERIK, lakukan uji normality
        6.      Lakukan uji, baca hasil dan interpretasikan
        7.      Bahas :
        a.      Membandingkan dengan teori yang relevan
        b.      Bandingkan dengan masalah pada latar belakang
        c.       Bandingkan dengan penelitian terdahulu atau data sekunder


Tujuan penelitian :
1.      Untuk mengetahui hubungan antara pernah memeriksakan kehamilan dengan keikutsertaan ber-KB .

Langkah 1 : sebagai independen variable adalah pemeriksaan kehamilan sebagai dependen variable adalah keikutsertaan ber-kb.

Langkah 2 : variable pemeriksaan kehamilan dalam data base nama fieldnya adalah pernah dan variable keikutsertaan ber-kb nama fieldnya adalah akseptor.

Langkah 3 : field pernah berkarateristik : kategorik dan field akseptor berkarateristik kategorik.

Langkah 4 : data kategorik dengan ketegorik diuji dengan uji bedab  proporsi (chi square). H0 pengujian adalah : (rumus h0 uji beda proporsi : tidak ada perbedaan kejadian dependen variable antar kategori independen). H0 : tidak ada perbedaan proporsi responden yang tidak berkb antara yang pernah dan tidak pernah memeriksakan kehamilan , diuji pada batas kepercayaan 95%.

Langkah 5 : tidak ada field numeric , sehingga langkah ini dilewati(skip).

Yang jadi pembaca expected


Pemeriksaan Kehamilan * Sebelum Hamil Akseptor KB ? Crosstabulation



Sebelum Hamil Akseptor KB ?
Total



Tidak
Ya
Pemeriksaan Kehamilan
PERNAH
Count
19415
29225
48640
% within Pemeriksaan Kehamilan
39.9%
60.1%
100.0%
Tidak
Count
6443
9060
15503
% within Pemeriksaan Kehamilan
41.6%
58.4%
100.0%
Total
Count
25858
38285
64143
% within Pemeriksaan Kehamilan
40.3%
59.7%
100.0%
 Komentar : responden yang tidak berKb lebih banyak terdapat pada yang tidak pernah memeriksakan kehamilannya. Orang yang tidak pernah memeriksakan kehamilan tidak pernah mendapatkan saran,anjuran yang diberikan oleh nakes.

pada uji beda proporsi lebih banyak tidak akseptor yang tidak pernah memeriksakan kehamilan .
untuk membaca hasil :

Chi-Square Tests

Value
df
Asymp. Sig. (2-sided)
Exact Sig. (2-sided)
Exact Sig. (1-sided)
Pearson Chi-Square
10.686a
1
.001


Continuity Correctionb
10.625
1
.001


Likelihood Ratio
10.665
1
.001


Fisher's Exact Test



.001
.001
Linear-by-Linear Association
10.686
1
.001


N of Valid Cases
64305




a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6284.69.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar